Minggu, 03 Desember 2017

Cara Menjalani Pola Hidup Sehat yang Benar dan Mudah

Makanan sehat memang lebih baik daripada kamu asal makan yang kandungannya tidak jelas. Namun, tidak ada jaminan mengonsumsi makanan sehat itu akan selalu baik untuk tubuhmu. Kamu harus memperhatikan bahwa porsi dan nutrisinya itu sesuai apa tidak dengan yang dbutuhkan oleh tubuhmu.
Selain itu kamu harus lebih berhati-hati dalam memilih produk sehat dan tentunya jangan berlebihan ya. Karna ada hal yang harus kamu tahu, kalau ada beberapa minuman dan makanan sehat yang berbahaya untuk tubuh kita. Tentunya makanan tersebut kita kenal sehat, akan tetapi justru membahayakan untuk tubuh kita. Wah, kira-kira apa saja ya?

1. Susu Almond

almond-milk-c7141fb4630f9870cbeac8bd6e9dd122.jpg
Kebanyakan orang minum susu almond karena intoleran terhadap laktosa (lactose intolerant). Susu ini mengandung banyak vitamin dan lemak baik yang menyehatkan jantung. Selama tidak ditambahkan gula dan senyawa kimia lainnya, susu almond baik untuk mengendalikan kadar gula darah mengingat kandungan karbohidratnya yang rendah.
Selain itu, kamu harus jeli dalam memilih produknya. Beberapa pabrik susu almond sering menambahkan zat adiktif, seperti pemanis buatan dan stabilizer. Selain itu, juga ditambah komponen pengental supaya rasa dan teksturnya relatif lebih enak. Hal tersebut berakibat buruk pada kesehatan maupun pencernaan.

2. Sushi

women-eating-salmon-fc4ce7b0a67bb331d1590352366d6388.jpg
Wah, siapa sih yang gak tergiur kelezatan sushi? Sushi dikenal makanan sehat karena kaya kandungan Omega-3 dengan sedikit kalori. Di balik kelezatannya, makan sushi sembarangan bisa berdampak buruk lho, apalagi terhadap jantung dan pencernaan.
Mengonsumsi ikan mentah mengakibatkan masuknya nematoda (cacing) masuk ke dalam tubuh. Cacing ini memengaruhi saluran pencernaan, dan mereka dapat masuk ke kerongkongan, lambung, atau usus.
Ikan tuna atau salmon sendiri mengandung merkuri yang merupakan polutan racun bagi sistem saraf. Dampak terburuk dari merkuri yakni bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

3. Granola

heathy-caro-original-37524-77627e64c43cf0d9e8b4097a05dabc99.jpg
Granola merupakan salah satu makanan sehat yang sering dipilih untuk menu diet. Namun, tahukah kamu bahwa saat granola diolah menjadi sereal, maka kandungan gizinya akan hilang, termasuk seratnya.
Sebagian besar granola di pasar mengandung sirup jagung atau gula. Ada baiknya kamu berhati-hati dengan hal tersebut. Bisa jadi di saat mengonsumsi sereal tersebut, kamu akan menumpuk gula dan kalori yang kosong karena indeks glikemiknya tinggi.
Membuat granola sendiri di rumah dengan gluten gandum dan mempermanisnya dengan madu atau sirup maple murni, akan lebih baik daripada kamu harus membeli dan mengonsumsinya secar instan. 

4. Frozen Yoghurt
child-eating-yogurt-2e8758350d23e106853d1fb4eff610a2.jpg
Makanan sehat ini juga berdampak buruk kalau kamu salah mengolahnya. Saking sehatnya, jangan terlalu berlebihan, ya! Hal tersebut bisa berdampak pada berat badanmu.
“Biasanya dianjurkan tiga porsi sehari, hal ini untuk mendukung perkembangan bakteri baik dalam usus supaya tetap seimbang,” tutur Prof. Ir. Hardinsyah, MS. Phd selaku Ketua Umum Pergizi Pangan Indonesia.
Dua atau tiga kemasan besar yoghurt per hari, bisa menambah sekitar 500 kalori dan 100 gram gula. Yoghurt juga bisa menjadi tidak sehat saat dicampur dengan perasa buah dan tambahan gula lainnya.

5. Sayur dalam Kaleng

glory-farms-010f3b78e150647b8e8d0211e89cea99.jpg
Semua makanan yang mengandung bahan pengawet memang cenderung berbahaya. Tak terkecuali, sayur-sayuran yang biasa menyehatkan badan.
Menurut penelitian dari harvard School of Public Health, makanan kaleng mengandung zat Bisphenol A yang digunakan pabrik untuk mencegah karat pada kaleng, serta menjaga makanan tetap awet.
Mengonsumsi zat tersebut dalam jangka panjang berisiko terserang penyakit diabetes, serangan jantung, impotensi, dan lain-lain. Sebisa mungkin hindari pembelian sayur ataupun buah kaleng ya.

6. Minyak Sayur

gpj62rtev5ecph4gmcho4qes7q-e2e2277c61c105031775347c256c96a4.jpg
Makanan yang dimasak menggunakan minyak sayur seperti minyak jagung, akan menghilangkan zat Omega-6 sampai Omega-3 dari makanan. Pelepasan konsentrasi tinggi zat kimia tersebut dikenal dengan aldehida. Hal tersebut bisa menyebabkan penyakit termasuk kanker, penyakit jantung, dan demensia.
Martin Grootveld, seorang profesor kimia bioanalitik dan patologi kimia, mengatakan bahwa penelitiannya menunjukkan makanan yang digoreng dengan minyak sayur, mengandung sebanyak 100 sampai 200 kali aldehid beracun daripada batas harian aman yang ditetapkan organisasi kesehatan dunia.

7. Margarin atau Mentega

cookhotdogs03-bc08b13ec947f818af81fe734bdb25a3.jpg
Sekilas terlihat mirip, sebenarnya keduanya berbeda terutama pada warna dan aroma. Mentega berwarna lebih pucat dengan aroma lebih harum. 
Menurut tim peneliti Harvard University, Amerika Serikat, margarin dan mentega adalah sumber lemak. Namun, mentega dianggap lebih baik karena mengandung lemak alami yang penting untuk kekuatan tulang. Di sisi lain, margarin justru mengandung asam lemak yang dapat meningkatkan risiko inflamasi dan meningkatkan risiko serangan jantung lho.
Dengan kamu mengetahui beberapa minuman dan makanan sehat yang justru berbahaya untuk tubuhmu seperti di atas berikut, setidaknya kamu sudah mencegahnya sedari dini. Nah, mulai sekarang kamu harus lebih berhati-hati ya. Jangan terlalu terlena mengonsumsi makanan "sehat" sehingga berakibat buruk. Pastikan porsinya memang pas dan sesuai dengan yang kamu butuhkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar